Venus tahun ini kerap kali menjamu warga bumi, bintang paling terang di langit ini biasanya terlihat sejenak setelah Matahari terbenam, sebelumnya sudah menunjukkan pertunjukan akrobat langit bersama dengan planet Yupiter dari Februari sampai Maret. Kedua planet itu bergantian posisi.
Awalnya Yupiter berada di atas Venus di langit senja akhir Februari, lalu keduanya berada pada posisi sejajar pada 12 Maret bagaikan bintang kembar, kemudian bergantian Venus di atas Yupiter.
Bulan depan, tepatnya pada 5-6 Juni 2012, Venus akan kembali menghibur warga Bumi dengan menunjukkan dirinya dalam bentuk lain. Bila biasanya Venus adalah sebuah titik putih bersinar terang di langit barat saat senja, pada hari itu dia akan menjadi sebuah titik hitam. Lalu, bagaimana kita bisa melihat Venus? Tenang saja kita akan dapat melihatnya, karena Venus saat itu akan transit di depan matahari. Saat itu, Matahari, Venus, dan Bumi dalam posisi sejajar. Tidak seperti peristiwa transit planet Merkurius di depan Matahari yang harus dipantau menggunakan teleskop, peristiwa melintasnya Venus bakal bisa disaksikan secara jelas dengan mata telanjang, tentu perlu bantuan kacamata hitam atau plastik film, agar mata tak silau.
Persitiwa lewatnya Venus di depan muka Matahari akan berlangsung selama hampir enam jam 45 menit dan bisa disaksikan oleh dua pertiga wilayah Bumi. Saat transit, Venus akan terlihat seperti titik hitam kecil dengan diameter 1/32 lingkaran Matahari, cukup besar untuk disaksikan dengan mata telanjang. Saat itu Venus akan berada di bagian atas piringan Matahari. Warga Indonesia termasuk yang beruntung. Wilayah barat Indonesia bisa menyaksikan fenomena ini saat Matahari terbit kala Venus memulai lintasan awalnya di depan Matahari. Sementara, warga di wilayah timur Indonesia lebih beruntung karena bisa menyaksikan seluruh proses transit Venus.
Di wilayah dunia yang lain, seperti bagian barat laut Amerika Selatan, seluruh Amerika Utara, Hawaii, Asia Tengah, Asia Barat, Selandia Baru, dan sebagian besar wilayah timur Australia bisa menyaksikan bagian awal dari proses transit. Sedangkan, bagian akhir proses transit bisa disaksikan oleh penduduk di wilayah utara dan barat laut Amerika Utara, Selandia Baru, Australia, Asia, bagian timur Afrika, dan sebagian besar Eropa. Untuk Eropa, Matahari yang terbit pada 6 Juni dengan posisi Venus sudah berada di mukanya dan proses transit menjelang akhir.
Warga dunia yang kurang beruntung adalah mereka yang tinggal di bagian barat Afrika, wilayah selatan dan barat Spanyol, Portugal, serta wilayah tengah dan timur Amerika Selatan. Di wilayah-wilayah itu, proses transit Venus terjadi setelah Matahari terbenam. Transit Venus di depan Matahari merupakan peristiwa astronomi yang sangat langka. Biasanya Venus akan berada di atas atau di bawah posisi Matahari bila dilihat dari langit Bumi karena lintasan keduanya membentuk sudut kecil. Transit Venus terjadi setiap 105,5 tahun dan 121,5 tahun secara berpasangan atau ada dalam satu periode ada dua transit yang waktunya berdekatan, terpisah delapan tahun. Transit Venus tahun ini berpasangan dengan transit terakhir Juni 2004.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar